Pasca Menelan Korban Jiwa, Walkot Parepare Instruksikan Dinas PUPR Tingkatkan Pengawasan Pengerjaan Masjid Terapung BJ Habibie

by

RUBRIK.ID,PAREPARE–Wali Kota Parepare, Taufan Pawe menginstruksikan Dinas PUPR untuk meningkatkan pengawasan proses pengerjaan Masjid Terapung BJ Habibie.

Hal itu guna menindaklanjuti adanya kecelakaan kerja pada proyek tersebut yang mengakibatkan salah seorang pekerja meninggal dunia.

“Pastikan seluruh pekerja menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3),” ucap Taufan.

Wali Kota Parepare dua periode itu sangat berbelasungkawa atas kejadian tersebut. Ia pun berharap agar kejadian itu tidak lagi terjadi.

Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Parepare, Samsuddin Taha, PPK Proyek Suhandi, dan rekanan pelaksana proyek turun langsung ke rumah duka pasca kejadian, dan memberikan santunan.

“Iya, hari Selasa sore, begitu mayatnya tiba saya sudah langsung melayat ke rumah duka. Kemudian hari Rabu, Pak Suhandi (PPK) dan Lukito (rekanan) juga ke rumah duka. Saya minta korban diberikan santunan. Santunannya dari BPJS Ketenagakerjaan saat ini juga sementara berproses,” ungkap Kepala Bappeda Kota Parepare tersebut.

Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Parepare, Kausariah Sudirman mengatakan, korban bernama Randi, 24 tahun, terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. “Iya, terdaftar. Laporannya sudah masuk kemarin, tapi belum lengkap. Kami mau membantu pengurusan rujukan ke Makassar,” kata Kausariah.

Dia mengungkapkan, korban bisa mendapat santunan sebesar 48 kali gaji apabila masuk kategori Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK). “Santunan yang diberikan kepada yang meninggal JKK sebesar 48 kali gaji. Jika nanti yang bersangkutan hasil pengecekan kasus masuk kategori JKK meninggal, berhak mendapat beasiswa untuk dua orang anak hingga jenjang kuliah,” terang Kausariah.

Diketahui salah seorang pekerja Masjid Terapung BJ Habibie Parepare, Randi(24) meninggal setelah jatuh dari kubah masjid pada hari Senin, 23 Mei 2022 lalu.

Korban sempat dirujuk ke Kota Makassar mendapatkan perawatan namun nyawanya tidak tertolong saat dirawat di Rumah Sakit Labuang Baji.

Korban meninggalkan seorang istri dan seorang anak yang masih berumur 4 tahun. Korban tinggal di Jalan Ambo Matti, Kelurahan Lapadde, Kecamatan Ujung, dan disemayamkan di Lariannyarengnge, Kelurahan Galung Maloang, Kecamatan Bacukiki, Parepare.
(rubrik1)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.